Kapital Terus Bernyanyi Melalui Semesta Rawa

Ingin terus menari, terus bernyanyi, berputar mengelilingi api! Adalah semangat yang terus kami raung kan saat berproses pada album terbaru kapital "Semesta Rawa". Begitulah kalimat garis besar yang kapital tuangkan dalam siaran press release mereka. 

Mengutip sebuah quotes dengan diksi tegas yang cukup membakar dari Tan Malaka "Idealisme Adalah kemewahan terakhir yang dimiliki oleh seorang pemuda" adalah sumbu yang membuat kami terus berproses hingga hari ini, di tengah keterbatasan dalam segala hal saat proses pengerjaan album yang hampir tiga tahun tertunda ini, di lain sisi Kapital harus melepas bassis mereka Wibi Wibawa Swadharma atau yang biasa disapa Beng yang telah lebih dari 10 tahun mengisi posisi bass di kapital. Keputusan tersebut diambil karena Beng telah memfokuskan diri memperdalam ajaran agama, namun keyakinan mereka masih sama saat membangun kapital, yaitu sebagai kendaraan "Silaturahmi", bertemu kawan - kawan baru, bahkan seperti keluarga saat mereka berada dari kota ke kota lainnya untuk sebuah pertunjukkan diatas panggung.

Sementara untuk mengisi kekosongan pada posisi bass, kapital mengajak riza dari band ruffus sebagai additional bass saat berada diatas pentas. Album terbaru kapital "Semesta Rawa" adalah cara kapital merangkum terima kasih kepada mereka yang terus meminjamkan energi kepada kapital hingga saat ini. Semesta rawa sendiri berisikan 11 lagu baru dengan tidak melupakan benang merah mereka yakni tetap pada jalur heavy metal yang kental, selain itu Semesta Rawa adalah representasi symbol perlawanan dari bergemuruhnya musik keras belantara, dan kami (Kapital) masih tak ingin berhenti, kami masih ingin bernyanyi , menari, berputar mengelilingi api. Album Semesta Rawa Insya Allah akan dirilis pada September 2017 mendatang dibawah naungan Distorsi Records.