“Lagu ini sebenernya udah gua buat dari sekitar dua tahun lalu, gak lama dari gua sama tirta bikin Hilang Arah. Waktu itu gua ke inget banyak memori pas masa-masa kasmaran di SMA & kuliah. Jadi gua pilih yang memorinya & rasanya paling kuat pada masa itu. Sampe akhirnya kita berlima nemuin flow yang kuat di lagu ini dan kita garap sampe beres.” kata Imam, gitaris dan penulis lagu ini.
Dari segi produksi, ini merupakan lagu yang paling matang sejauh ini. Blind The Villain mulai mencoba untuk menelusuri elemen-elemen baru dalam musik mereka. Pada single kali ini, Blind The Villain mencoba untuk lebih berani menambahkan unsur-unsur musik elektronik. Sebagai penulis lagu ini, Imam juga mulai keluar dari zona nyaman dan melakukan eksplorasi ke berbagai instrumen & genre musik.
“Emang sejak kita terbentuk di akhir tahun 2022, kita udah coba eksplorasi macem-macem taste lah. Karena waktu sekolah dulu kita taunya ya emo, post-hardcore, rock. Makin ke sini, kita makin kebuka sama musik yang lebih beragam, mulai pake synth macem-macem. Kita ngerasa kayaknya bisa lebih seru juga aja gitu eksplor berbagai elemen di luar kebiasaan kita.” kata Tirta, vokalis Blind The Villain.
Blind The Villain berharap dengan aktifnya kegiatan produksi musik setelah terakhir merilis single pada tahun 2024 ini menjadi batu loncatan & motivasi menuju mini album yang sedang mereka kerjakan. Sebenarnya, pada tahun 2024 silam, Blind The Villain telah merencanakan untuk memproduksi sebuah mini album. Namun karena berbagai kendala, hal tersebut harus ditunda terlebih dahulu hingga 2025 ini.
Selain di dapur rekaman, Blind The Villain juga mulai aktif kembali di acara-acara musik independen sejak akhir tahun 2023. Beberapa komunitas seperti “Akress Minor” dan komunitas lainnya di regional Jabodetabek tentunya membakar semangat yang baru untuk Blind The Villain kembali aktif di dunia musik.
Lagu “Renjana” tersedia mulai tanggal 25 April 2025 di berbagai aplikasi music streaming di seluruh dunia.
.jpg)
.jpg)
